Ocean Sports - Loris Karius mengungkapkan kerinduannya untuk kembali menjaga gawang Liverpool. Dia sudah melupakan insiden pada final Liga Champions 2018.

Karius melakukan dua blunder yang sangat fatal pada pertandingan Liverpool melawan Real Madrid. pada pertandingan pamungkas Liga Champions 2018 yang berakhir dengan kekalahan The Reds dalam pertandingan tersebut.

Sejak saat itu, dia kehilangan tempatnya sebagai penjaga gawang utama Liverpool/ Si Merah mempercayakan posisi kiper kepada Alisson Becker. Karius kemudian dipinjamkan ke klub turki, Besiktas.

Sekarang, hampir dua musim dia membela Besiktas. Pada sebuah wawancara dengan media Inggris, dia menyampaikan harapannya untuk bisa kembali menjadi penjaga gawang Liverpool.

Äpakah saya ingin kembali bermain lagi bagi Liverpool? tentu saja itu adalah sebuah opsi yang sangat oke. Mungkin saya akan bermain bersama mereka lagi, tidak ada yang tahu mengenai itu,"ungkao Karius.

"Premier League adalah liga terbaik dan tentu saja sangat menarik untuk bermain kembali disana. Ketika anda bermain di Inggris anda akan selalu menjadi sorotan, namun sekarang saya berada di klub yang bagus dan kita akan lihat saja usai akhir musim ini," tambahnya.

Karius mengatakan sudah melupakan malam final di Kiev pada tahun 2018 itu. Penjaga gawang 26 tahun tersebut menambahkan aksi blunder tersebut diakibatkan gegar otak yang dia alami. Dia mengatakan hasil pemeriksaan yang dilakukan 9 hari usai pertandingan.

"Saya sudah tidak memikirkan final di Kiev lagi, itu sudah sangat lama dan telah lewat 2 musim hingga saat ini. Orang-orang boleh berbicara apapun tentang itu, namun saya sudah tidak perduli lagi mengenai itu,"ungkap Karius.

"Saya mengalami cedera parah dan orang-orang tidak membicarakannya. Setelah pertandingan, kami sadar bila kepala saya mengalami gegar otak. Namun saat pertandingan, Adrenalin anda cukup tinggi untuk menyadari hal tersebut,"tambahnya.

"Saya senang Liverpool memenangkan Liga Champions setahun berikutnya dan masih memiliki kesempatan untuk mempertahankannya saat ini. Saya masih sering berbicara dengan pelatih kiper dan beberapa pemain,"jelas mantan penjaga gawang FC Mainz 05 tersebut.