Ocean Sports - Barcelona diberitakan sangat ingin memulangkan Neymar. Namun daripada memulanghkan Neymar, Blaugrana diminta untuk memperbaiki gaya bermain terlebih dahulu.
Neymar sendiri sempat menjadi pilar Barca dari 2013 hingga 2017 dengan torehan 105 gol dari 186 penampilan pada semua ajang kompetisi. Tidak hanya statistik individual yang snagat menawan, namun Neymar juga mampu mengangkat 8 trofi bersama Barcelona.
Hijrah ke Paris Saint-Germain pada dua musim lalu, Neymar memang sukses memberikan dua trofi Ligue 1 secara beruntun. Namun, dia juga tidak lepas dari berbagai masalah dan cedera yang didapnya selama memperkuat Les Parisians.
Alhasil, Neymar dikabarkan akan hengkang pada musim panas ini dengan Barca menjadi salah satu klub yang sangat tertarik mendapatkannya. Performa mengecewakan dari Philippe Coutinho dan mulai menuanya Luis Suarez menjadi alasan kuat ketertarikan Barca.
Mantan presiden Barca, Joan Laporta, meyakini Neymar bisa kembali bersinar di Catalan. namun bagi Blaugrana harus memperbaiki gaya bermain terlebih dahulu, yang dinilai mulai menghilang belakangan ini. Bersama Ernesto Valverde, Blaugrana dianggap lebih bermain bertahan dan tidak indah lagi.
"Neymar adalah pemain yang sangat hebat. Kisahnya tidak berjalan dengan sempurna di PSG. Dia adalah pemain yang bekerja lebih keras saat didampingkan bersama Lionel Messi, sama seperti kebanyakan pemain. Namun kondisi tentu sangat berbeda dengan permain yang sebaik Neymar. Dia tahu caranya untuk menunjukkan kemampuan di Barca. Semua pemain yang bisa terima mesi akan terus menunjukan perkembangan," kata Laporta.
"Dia berusaha memimpin di PSG namun hal itu tidak berjalan dengan mulus. Namun sebelum mendatangkannya, saya akan memilih untuk memperbaiki filosofi bermain ala johan Cruyff. Saya merasakan tim sekarang semakin jauh dari gaya bermain yang seharusnya," imbuhnya.
"Saya menonton semua pertandingan Barcelona dan tumpuan utama, Gerard Pique, Sergio Busquets, dan Messi masih mampu mempertahankan kemampuan. Namun sekarang menjadi tidak enak menyaksikan Barca jika bukan karena adanya Messi. Kami sekarang kehilangan sesuatu."
0 Comments