Vinales Minta Race Direction Berikan Hukuman Berat Untuk Lorenzo



Ocean Sports - Maverick Vinales merasa kesal dengan kecelakaan yang dikarenakan ole Jorge Lorenzo yang membuat dia gagal untuk melanjutkan balapan di GP Catalunya. Dia meminta race direction untuk menjatuhkan hukuman berat bagi Lorenzo pada seri berikutnya.

"(Start) dari posisi paling belakang," ujar Vinales ketika ditanya soal hukuman apa yang seharusnya diterima oleh Lorenzo.

Lorenzo terjatuh pada tikungan ke-10 di lap kedua setelah menyalip Vinales dan berusaha mendahului Andra Dovizioso saat menikung ke kiri. Gagal menguasai grip ban depan motornya, Lorenzo mengalami crash.

Dari kejadian tersbeut 3 rider lainnya ikut terkena dampak yang diberikan oleh Lorenzo. Dovizioso jatuh setelah motornya terhantam pada bagian belakang, sementara Vinales ikut tumbang akibat dampak Honda RC213V yang terseret. Nasib sama juga dialami oleh Valentino Rossi walau sudah mencoba untuk menghindarinya.

"Dia menjatuihkan 3 pembalap. Dia membuat saya dan Rossi jatuh, kami tidak sedang bertarung memperebutkan juara dunia. Namun dia juga menyebabkan Dovi jatuh, yang sedang bertarung merebut juara dunia. Hari ini dia menghancurkan balapan kami, dan juga pertarungan Dovizioso menjadi juara dunia. Cukup sulit untuk mengejar 25 angka," jelas Vinales.

"saya harap Race Direction berlaku tegas seperti menjatuhkan sanksi kepada saya kemarin (saat dihukum mundur 3 grid). Saya berkata jujur. Saya melihatnya dberada di sisi dalam. Saya mencoba menghindari insiden tersebut. Saya pikir mitirnya menyentuh ban belakang saya dan saya terpental. Itu tidak mungkin.

Vinales melemparkan kritik keras kepada Lorenzo, menyebut keputusan rider 32 tahun tersebut mencoba menyalip ri tikungan ke-10 adalah keputusan yang sangat salah, yang membuat lorenzo seperti rider tanpa pengalaman. Lorenzo juga disebutnya tidak meminta maaf dengan menghampiri garasi Yamaha.

Sementara Lorenzo sempat mengklaim dirinya telah datang untuk meminta maaf. namun di garasi Monster Energy Yamaha MotoGP tidak ada Rossi dan Vinales.

"Dia tidak datang untuk meminta maaf. Jujur saja, ini adalah tikungan yang sangat sulit. Namun ayolah... Anda berada di posisi ke-4 dan itu baru lap pertama. Anda bisa membalap saya pada tikungan lurus dimana kami memang lebih lambat. Anda hanya harus menunggu 4 tikungan lagi."

"Pada sesi pemanasan dia menyalim saya dari sisi dalam tanpa alasan. Saya tidak paham mengapa dia melakukan hal tersebut saat melakukan pemanasan. Di Mugello dia juga memiliki masalah denga (Jack) Miller di warm up lap. Jika anda bertanya pada saya, itu seperti kesalahan yang dilakukan oleh rider baru, padahal dia sudah meraih 5 gelar juara dunia."

"Bagi saya tidak ada alasan Dia menjalani balapan bagus karena ada di posisi ke-4. Namun bukan berarti dia dapat menyalip disana (tikukan ke-10), saat dia dapat melakukannya di lintasan yang lurus dengan sangat mudah," tegas Vinales

Post a Comment

0 Comments